Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarookatuh.
"We educate women because it is smart. We educate women because it change the world". (Drew Froust)
Semalam kebetulan ba'da Maghrib masih berada di perpustakaan pusat kampus ruang thesis dan disertasi. Namun, hari ini beda dengan hari-hari sebelumnya. Ada seorang Ibu yang kebetulan duduknya di depan saya. Kalau dilihat dari wajahnya kayanya mahasiswa S3. Yang artinya beliau sedang menyelesaikan disertasinya. Beliau mengerjakan disertasinya sambil membawa anaknya. MasyaAllah. Tapi saya lihat beliau tidak ada raut lelah sama sekali. Beberapa kali beliau keluar menemani anaknya untuk makan dan ngemil kalau saya ga salah lihat, yaa karena di ruang ini tidak boleh makan hanya boleh minum saja. Selang beberapa menit Ibu dan anaknya kembali ke ruangan. Sang Ibu kembali berkutat dengan laptopnya dan sang anak setia menemani beliau. Terlihat beberapa kali ibu dan anak itu bercengkrama. Saya yakini bahwa ibu itu berusaha untuk membuat anaknya tetep nyaman d ruangan itu. Ruangan dimana seluruh orang d dalamnya berkutat dengan benda mati yg namanya laptop. Ruangan yg di larang berisik. Alhasil tentu si anak bakal bosen kalau Ibu nya mendiamkannya juga. Satu lagi yg saya kagum dari beliau yaitu senyumnya yg tak pernah putus meski beliau juga sedang bergulat mengerjakan disertasinya. MasyaAllah. Melihat beliau mengerjakan disertasi dengan membawa anaknya, menjadi pukulan tersendiri bagi saya. Saya yang masih single yg notabene tanggungjawabnya masih hanya belajar dan berbakti kepada orang tua tapi masih sering mengeluh. Astaghfirullah. Sedangkan Ibu itu yang sudah triplet atau mungkin lebih tapi masih sangat semangat belajarnya dan tidak lupa dengan kodrat dan kewajibannya sebagai seirang wanita yang salah satunya yaitu menjadi seorang Ibu.
MasyaAllah semoga dengan pelajaran hari ini bisa menjadi cerminan bagi diri sendiri. Perjuangan dan lelah mu masih tak seberapa Nis. Lihatlah Ibu itu. Tingkatkanlah semangatmu dan potensimu selagi masih sendiri.
Komentar
Posting Komentar