Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Hari senin yang deg-deg an bagiku. Rasanya ingin segera malam. Siangnya ingin cepat-cepat berakhir.
Kenapa demikian?
Karena hari itu ada presentasi mata kuliah perencanaan radioterapi, dan kebetulan saya disuruh kelompkk saya mewakilkan mereka sebagai presentatornya. Jujur saya takut. Karena audience nya bukan hanya satu dosen dan temen-temen seangkatan saya. Melainkan ada dua dosen, satu asisten dosen, temen seangkatan, dan adik-adik S1. Saya oun berusaha untuk maksimal nanti dalam presentasi. Sehingga sayapun berusaha belajar sungguh-sungguh meski sebenarnya ada bagian yang saya masih awam. Sedari malam sebelum tidur saya terus berdoa semoga besok presentasinya lancar. Tidur malam sayapun tidak nyenyak terus kepikiran. Saya pun terus berdoa dan bersholawat supaya tenang. Maaf yaa kalau terkesan lebay. Hehe
Perasaam minder ada.
Namun, saya terus menanamkan mindset baik. Jangan menyamakan keberhasilan orang lain denganmu. Setiap orang mempunyai arti kata berhasil berbeda-beda. Jangan bandingkan pencapaianmu dengan pencapaian orang lain. Jadilah dirimu sendiri.
Dari situ saya aga tenang. Dan ga deg-deg an lagi. Ada sii deg-deg an dikit tapi ga banhet hehe. Karena udah mikir saat itu yang penting presentasi. Jangan minder dulu. Lakukanlah dulu. Tapi d tengah-tengah presentasi malah sinyal saya hilang yang berujung tidak bisa melanjutkan presentasi, sehingga temen saya yang melanjutkan. Maafkan yaa temen-temen sekelompokku 🙏🙏🙏. Tapi tetep ada hikmah di balik semua ini. Alhamdulillah.
#nisalearn
#intropeksidiri
#RamadhanDay25
#RamadhanKareem
#dirumahaja
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
Brebes, 18 Mei 2020
NF
Komentar
Posting Komentar