Catatan Akhir Amanah #1

"Amanah tidak akan pernah salah memilih pundaknya" 


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokaatuh.

Sudah lama sekali ingin menulis cerita ini, drafnya sudah ada di kepala sekitar 1 tahun lalu, namun baru terealisasi saat ini. Saya masih ingat betul 29 November 2016 lalu,bersama air hujan yang turun siang itu, saya laporkan pertanggungjawaban atas kinerja yang telah dilaksanakan. Hari dimana Allah juga izinkan saya dan teman-teman PH KFgama menyelesaikan amanah yang telah diberikan kepada kami dalam 1 tahun. 

Ruang kuliah S1.201 Gedung C FMIPA UGM menjadi saksi berakhirnya suatu amanah kepengurusan Komunitas Fisika Gadjah Mada Periode (KFgama) 2016. Saat itu, kami ber 14 menjalani masa-masa mendebarkan apakah laporan kinerja kami akan diterima dan disahkan atau justru akan ditunda karena belum maksimal ??? Ketika salah satu dari kami giliran maju untuk LPJ, ke-13 teman lainnya menyimak dan sudah harap-harap cemas terus berdoa, semoga laporan kami diterima. Dan betapa bahagianya kami ber14 saat satu per satu laporan kami di nyatakan SAH. MasyaAllah rasanya bahagia dan lega sampe terharu. 

Eitsss, bukan itu sebenarnya yang mau saya ceritakan. Dua paragraf di atas hanya sebagai pembukaan. Saya mau menceritakan pengalaman saya menerima amanah dan menjalankannya selama 1 periode. Oiyaa di KFgama saya diamanahi menjadi sekretaris umum. Cerita terpilihnya saya menjadi sekum saat itu sungguh di luar dugaan saya. Saat masih menjadi maba-maba unyu semester 1-3 saya ikut 3 organisasi namun  ngga aktif-aktif banget malah cenderung pasif mungkin yaa. Kalau ada suatu even saya terkadang menjadi panitia yaitu menjadi staff Sie-sie yang berbeda tiap evennya. Di kepanitiaan awal yaitu even Bakti Sosial per Desember 2014 saya menjadi staff sie konsumsi. Dan di kepanitiaan selanjutnya pernah juga jadi staff sie DDD (Dekorasi, Dokumentasi, dan Desain), dan sekali menjadi staff sie kesekretariatan serta staff acara International Conference. Dari pengalaman mendapat amanah di beberapa sie membuat saya belajar arti kerjasama tim. Alhamdulillah dapat ilmu baru. 

Ada cerita menarik di akhir semester  3 yang dalam pemikiran saya saat itu bahwa di semester 4 nanti saya bisa tenang dari kegiatan organisasi dan fokus belajar. Namun, pemikiran itu salah besar. Justru semester 4 menjadi awal mula saya merasakan terjun menjadi seorang organisatoris. Per Desember 2015 saya di tawari menjadi sekretaris di 2 organisasi yang ada di fakultas saya, yang satu organisasi HMJ yang satunya organisasi ilmiah di fakultas. Hmmm saat itu jujur kaget pas ditawari dan dibujuk jadi sekretaris oleh 2 organisasi tersebut. Kekagetan saya didasari alasan yang telah disebutkan sebelumnya. Setelah saya tanya kenapa memilih saya untuk dijadikan calon sekretris, keduanya menjawab karena saya rajindan terlihat telaten. Aih aih mereka bisa menilai seperti itu darimana? saya saja merasa diri ini jauh dari kata rajin apalagi telaten. Penawaran menjadi sekretaris oleh ke 2 organisasi jujur pengin saya tolak keduanya. Tapi, bebarengan dengan itu pula cukup banyak temen-temen  saya yang mendorong saya untuk menjadi sekretaris di salah satu organisasi itu dengan alasan yang masih sama yaitu rajin dan telaten, selain itu katanya kalau bukan saya siapa lagi yang akan jadi sekretaris. Huaaa bingung saya waktu itu, akhirnya saya curhat dengan sekretaris-sekretaris sebelumnya dari 2 organisasi itu, saat itu saya cerita bagaimana yang saya rasakan dan kemungkinan-kemungkinan saat nanti saya menerima amanah itu. Dari kegiatan curhat tersebut saya menerima nasihat yang cukup mengena di hati saya : Nis pasti amanah tidak akan salah memilih pundak, temen-temen mu memilih kamu berarti mereka yakin bahwa kamu akan sanggup menanggung amanah ini. Setelah istikhoroh dan meminta izin orang tua, saya pun menerima tawaran menjadi sekretaris umum KFgama dengan tidak mengurangi rasa hormat saya telah menolak tawaran dari organisasi satunya yaitu LSiS (Lingkar Studi Sains). 

3 Januari 2016 titik awal saya mengemban amanah menjadi sekretaris umum KFgama, Bismillah. Setelah acara pelantikan, saya pun mulai menyusun rencana kerja yang akan saya lakukan selama 1 tahun ke depan, dengan sebelumnya saya meminta pencerahan kepada sekretaris sebelumnya. Liburan semester yang biasanya family time menjadi tidak sepenuhnya family time karena ditengah liburan saya sudah memulai mengerjakan tugas sekretaris seperti merekap anggota HMJ, membuat kalender, menulis rencana kegiatan KFgama, membuat kalender kegiatan, dan lain sebagainya. Meski liburan saat itu terasa terganggu tapi ada hikmahnya yaitu waktu lebih beranfaat dan tidak terbuang sia-sia yang insyaAllah nantinya akan memberi kebermanfaatan bagi temen-temen fisika. 

Satu tahun mengemban amanah ini tentu memberi warna tersendiri di hidup saya, yang awalnya seorang Nisa yang cuek dituntut harus lebih peduli terhadap sesama, yang awalnya males-malesan datang ke suatu acara diharuskan datang untuk memenuhi undangan, dan serentetan tugas lainnya yang harus siap kapan pun dimintai pertolongan. Tentu ada suka dan duka selama menjadi sekretaris. Sukanya karena telah mengajari saya tentang kepedulian dan kerjasama tim. Nisa yang dulunya individualis sekarang lebih bisa bersosialisasi. Nisa yang dulunya ngga berani ngomong di hadapan orang banyak sekarang sudah cukup berani berpendapat dan bicara di hadapan orang banyak. Dan tentunya menjadikan saya cekatan dalam mengerjakan tugas karena tidak tahu kapan akan dimintai pertolongan. Selain itu, saya juga mendapatkan pengalaman berharga lainnya yaitu bisa lebih mengenal petnggi-petinggi fakultas karena  menjadi sekretaris tentunya saya diharuskan memiliki hubungan/korelasi dengan beliau-beliau baik itu saat harus minta tanda tangan ataupun saat mendapat undangan rapat bersama ketua lembaga se fakultas MIPA. Serta saya juga menjadi punya banyak temen dari Jurusan lain dan Universitas lain. Kita dipertemukan saat ada kegiatan antar HIMA Fakultas ataupun saat pertemuan HIMA Fisika antar Universitas se-Jogja Solo. Saat pertemuan kita melakukan Forum Group Discussion (FGD) dari situ kita bisa berbagi pengalaman dan berbagi ilmu, sehingga dari situ pula kita memperoleh ilmu baru dan menambah relasi pertemanan. Alhamdulillah.  Dibalik suka yang dirasakan tentunya ada duka juga yang dirasakan. Namun, untuk dukanya tak perlu saya share disini yaa :) itu buat memori saya sendiri. Dari kesedihan yang dialami juga saya banyak mengambil hikahnya, salah satunya yaitu tentang kepekaan dan kepedulian antar sesama. 

Saat saya menjadi sekretaris KFgama, saat itu juga saya mengemban amanah even nasional juga yaitu menjadi sekretaris 2 TOP COP 2016 yang merupakan ajang Olimpiade Fisika yang diadakan KFgama. Masa menjadi sekretaris TOP COP itu sama saja yaitu selama 1 tahun, karena even itu berskala nasional jadi persiapannya pun jauh-jauh bulan. Di tengah-tengah mengemban kedua amanah itu saya pun mendaftarkan diri menjadi Sie Kesekretariatan PPSMB PALAPA UGM 2016 yang merupakan ospek untuk mahasiswa baru. Dan Qodarullah saya keterima, alhasil saya pun akhirnya mengemban 3 amanah berbarengan dengan bidang yang sama yaitu kesekretariatan. Sebelum mendaftar panitia PPSMB PALAPA ini saya juga sudah izin kepada ketua lembaga saya bahwa saya ingin mendaftar dan beliau mengizinkan. Alasan saya ingin menjadi Panitia PPSMB saat itu bukan karena haus jabatan, bukan. Tapi, saya ingin menambah relasi saya di lingkup Universitas tidak hanya di Fakultas MIPA saja, menambah pengalaman karena kalau saya mendaftar tahun 2017 itu tidak bisa sebab berbarengan dengan Kuliah Kerja Nya (KKN) alhasil waktu itu saya berpikir bahwa ini kesempatan terakhir untuk berkontribusi di kepanitian lingkup Universitas itu. Kepanitiaan PPSMB hanya berlangsung sekitar 3 bulan terhitung dari akhir Mei sampai akhir Agustus. Meski saya bulan Juli-Agustus sibuk di kepanitiaan PPSMB alhamdulillah amanah saya di KFgama dan TOP COP masih bisa saya jalankan dan tidak terbengkalai, saat itu saya pintar bagi-bagi waktu saja. Di tengah-tengan kepanitiaan PPSMB saat ada waktu luang saya kerjakan tugas-tugas saya di KFgama dan TOP COP. Seringnya yaitu permintaan surat, jadi alhamdulillah kalau permintaan surat saya bisa kerjakan di saat luang tugas panitia PPSMB. Adapun saat dituntut kehadiran saya di KFgama sayapun akan meminta izin di PPSMB dengan konsekuensi saya harus bisa menyelesaikan tugas sebelumnya. Intinya saat kita mengemban amanah ikhlaskan niat hanya untuk mengharap ridho-Nya. Semoga lelahnya menjadi Lillah. Aamiin.

20 November 2016 selesai kepanitiaan TOP COP, 24 November 2016 selesai sudah kepanitiaan PPSMB PALAPA, dan 29 November 2016 selesai juga amanah di KFgama. Sungguh terbayang dalam waktu 10 hari tersebut pikiran saya terfokus menjadi 3 yaitu penutupan PPSMB PALAPA, LPJ an KFgama, dan Puncak acara TOP COP. Saat itu saya jujur kurang tidur karena bukan hanya 3 acara itu yang sedang dipikirkan. Namun, ada satu acara wajib semua lembaga se-UGM yaitu "Gadjah Mada Exhibition" , saat itu ketua lembaga KFgama sedang mengikuti perlombaan di ITB dan sekretaris jenderal nya sedang sakit walhasil akhirnya saya harus menggantikan peran ketua di acara tersebut, mulai dari koordinasi, persiapan, dan eksekusi hari H di acara GME tersebut. Oiyaa GME merupakan kegiatan memperkenalkan jurusan-jurusan yang ada di UGM kepada siswa-siswi SMA se-Indonesia. Alhamdulillah lagi-lagi Allah memberikan pertolongan sehingga saya bisa menjalankannya. Tentu ini bukan hanya kerja saya sendiri, disamping saya selalu ada yang setia mendampingi yaitu para Pengurus harian KFgama lainnya, sehingga kami bisa saling bahu-membahu. Untuk peran saya di TOP COP sendiri saat itu saya meminta maaf kepada sekretaris 1 nya bahwa saya ngga bisa maksimal saat acara puncak TOP COP yang berbarengan dengan GME. Alhamdulillah sang sekretaris satunya yaitu Mba Hana sangat memahami. Mba Hana memang panutan, sekedar info mba nya sekarang sedang menempuh S2 di Kanazawa University Jepang, hebat yaaaa. Semoga saya bisa mengikuti jejaknya. Aamiin Allahumma Aamiin.


Ketiga belas teman inilah yang telah menjadi partner setahun saya di KFgama, terimakasih kepada Pengurus Inti yaitu Hanif, Martin, San yang selalu menjadi tempat diskusi, kenangan diskusi kami di tengah-tengah jam kuliah tentu menjadi kenangan tersendiri. Menjadi pengurus inti saat itu mengajarkan kita supaya bisa cepat menyelesaikan masalah sehingga kapanpun ada suatu problem jadi saat itu pula kita adakan diskusi secepatnya. Kalu tidak memungkinkan ketemuan maka diskusinya online. Terimakasih kepada Tami yang selalu menajdi teman curhat saya. dan tidak lupa pula terima kasih kepada Ais, Efah, Ainun, Rara, Tofan, San, Wafi, Ka Bimo, dan Yudhi yang telah menjadi partner selama satu tahun di kepengurusan KFgama 2016. Kalian sungguh mengajarkan saya banyak hal, terimakasih atas kekeluargaannya, terimakasih atas dukungannya, terimakasih atas seegalanya. Maafkan saya yang belum bisa menjadi Ibu buat kalian. 


Kalau foto ber-6 ini yaitu foto saya bersama orang-orang hebat yang berada di balik suksesnya TOP COP 2016. Mereka adalah pengurus Inti, di dalam foto itu ada Ka Umam pakai kaos hitam sang ketua yang kepeduliannya patut diacungi jempol, disampinya ada Ka Yusrul pakai baik orange wakil ketua sang master Fisika yang kecerdasannya tak usah diragukan lagi IP Cumloade dan tentunya kak Yusrul ini sangat mengayomi, diampingnya lagi yang sambil berdiri pakai kerudung abu-abu gelap itu mba Hana sekretaris satu, kalau mba Hana ini sangat rajin dan semangatnya sangat-sangat patut di contoh, mba nya lulus s1 dalam rentang kuliah 3.5 tahun dan sekarang sedang mengambil kuliah s2 jurusan Fisika kpmputasi di Kanzawa University Jepang, Masyaallah. Dan terakhir ada Bu bendahar kita yang pakai kerudung kuning dan kerudung abu-abu baju hitam yaitu mba isti dan Sasa mereka berdua ini sangat kritis dan sangat pintar di bidang keuangan. Hmm calon-calon bu Direktur keuangan ini. Aamiin. Nahh kalau yang pakai kerudung abu-abu jaket biru iu saya hehehe, kalau saya di bandingkan beliau ber 5 tak ada apa-apanya, saya hanya pelengkap dan anak bawang hehehe. Berada diantara kelimanya tentu memberikan saya pelajaran tersendiri, saya bisa mengambil pelajaran salah satunya yaitu meski mereka sibuk menjadi aktivis tapi mereka tak pernah menganak tirikan akademiknya sehingga akademik dan organisasi bisa jalan bareng-bareng dan sukses keduanya. 

Nahh tentu beda lagi dengan temen-temen saya di foto ini. Mereka merupakan partner saya di PPSMB PALAPA 2016 khususnya di Sie KSK. Mereka ini orang-orang hebat di setiap Fakultasnya. Mengenal mereka menjadikan saya berpikir lebih ke depan dan memanfaatkan kesempatan yang ada. dari mereka juga belajar arti sebuah saling percaya. 

Akhir kegiatan Tahun 2016 saya tutup dengan kegiatan akademik saya yaitu Kerja Praktek di Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK) Jakarta. Berikut keseruan saat KP dan jalan-jalan di Jakarta: 


Untuk kegiatan KP saya, sudah saya ceritakan sendiri di tulisan saya sebelumnya :)

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokaatuh.


Yogyakarta, 02 Desember 2017
Pukul 22.30 WIB


NF

Komentar